Total Tayangan Halaman

2011-12-12

RAIH PRESTASI LUAR BISA


“Raih kesuksesan dengan menggunakan semua otak, biak otak sendiri maupun meminjam otak orang lain”. (BS. Wibowo)
                Sebelum membentuk diri dan melejitkan potensi, maka kita mesti memiliki profil pribadi sukses, orang biasa yang memiliki potensi yang luar biasa.
                Seperti di jaman Nabi saw., priadi-pribadi saabat Nabi tidak menonjol dalam hal jabatan dan kekayaan tetapi lebih menonjol pada amal dan prestasinya di hadapan Allah.
                Abu Bakar dikenal bukan sebagai saudagar ansich, tapi lebih sebagai saudagar yang dermawan hingga meginfaqkan seluruh hartanya di perang Tabuk. Karenanya bagi kita, dikenal atau tidak, tidak masalah, yang peting bagaimana amal kita diterima Allah dan memperberat timbangan di sisi-Nya.
Future oriented bukan perut oriented
                Ibrahim bin Adham menasihatkan, “Kamu tidak akan mencapai derajat orang-orang shalih sebelum melalui 6 jalan berikut:
1.       Pertama, tutuplah pintu kesenangan dan bukalah pintu kesungguhan,
2.       Kedua, tutuplah pintu ksombongan dan bukalah pintu kerendahan tawadhu’,
3.       Ketiga, tutuplah pintu bersantai dan bukalah pintu perjuangan,
4.       Keempat, tutuplah pintu tidur dan bukalah pintu bangun malam,
5.       Kelima, tutuplah pintu kekayaan dan bukalah pintu kemiskinan,
6.       Keenam, tutuplah pintu khayalan dan bukalah pintu persiapan kematian.
Meluarbiaskan diri berarti memiliki  “cara berbeda” dari umumnya manusia dalam menyikapi dunia. Ia melihat bukan hanya dengan mata tepi dengan hati dan nurani.  Pandangan jauh ke depan. Orientasinya menembus jauh jangkauan.  Cita-citanya tinggi menjulang. Langkahnya tegar. Kerjanya besar. Tak mudah lelah. Tak gapang menyerah. Tak miskin gairah.
Namun fakta berbeda, kadan perut mengalahkan segalanya, mengorbankan cita-citanya, mengendalikan nilai yang diykininya.. inilah orang yang disebut perut oriented, semua demi perut.
Teori motivasi yang terpopuler adalah teori kebutuhan. Kebutuhanlah yang mendasari tindakan kita. Ada 4 jenis manusia berdasarkan kebutuhannya.
1.       Manusia perut di bawah perut. Sesuai letaknya dalam tubuh, ini menunjukkan kualitas kemanusiaaan terbawah. Manusia seperti itu hidup semata-mata untuk perutnya. Orang seperti ini orientasinya adalah harta, tahata, dan wanita.
2.       Jenis kedua, naik ke atas sedikit adalah manusia hati. Orang ini memiliki kebutuhan sosial emosional yan tinggi. Ia butuh bergaul, memiliki banyak kawan dan dihargai. Kata Sayidina Ali, “Pergaulilah orang mukmin dengan hatimu dan pergaulilah orang rusak dengan akhlakmu.”
3.       Manusia otak. Inilah manusia yang rasional dan memiliki keutuhan belajar yang tinggi. Inilah aktifis dan pemikir yang slalu memutar otak, tapi kata Nabi agar jangan sampai kebablasan, “Berpkirlah tentang makhluk Allah, jangan kamu berpikir tentang dzat Allah.”
4.       Manusia spiritual. Inilah manusia paripurna yan senantiasa mencari makna terhadap apapun yang dikerjakannya, menggali arti apa yang dijalani, dan menebarkan rahmat pada sesama. “Beribadahlah kamu seolah-olah kamu melihat-Nya, jika kamu tidak melihat-Nya maka ketahuilah bahwa Dia melihatmu.” (HR. Bukhari Muslim)

2011-10-23

Mulianya Wanita Diciptakan


Ketika TUHAN menciptakan wanita, DIA lembur pada hari ke-enam.
Malaikat datang dan bertanya, “mengapa begitu lama Tuhan?”
Tuhan menjawab : “sudahkah engkau melihat semua detail yang SAYA buat untuk ciptakan mereka?”
“2 tangan ini harus bisa dibersihkan, tetapi bahannya bukan dari plastik. Setidaknya terdiri dari 200 bagian yang bisa digerakkan dan berfungsi baik untuk segala jenis makanan. Punya pelukan yang dapat menyembuhkan sakit hati dan keterpurukan… , dan semua dilakukannya cukup dengan dua tangan ini”
Malaikat itu takjub.
“Hanya dengan dua tangan? …tidak mungkin!”
Dan itu model standard?!
“Apakah tidak sebaiknya dicukupkan dulu Wahai TUHAN? Besok kita lanjutkan lagi untuk menyempurnakannya?”
“Oh, tidak, SAYA akan menyelesaikan ciptaan ini sekarang wahai malaikat”
“Tahukah wahai malaikat? Dia juga akan mampu menyembuhkan dirinya sendiri, dan bisa bekerja 18 jam sehari”
Malaikat mendekat dan mengamati bentuk wanita ciptaan Tuhan itu.
“Tapi ENGKAU membuatnya begitu lembut TUHAN?”
“Ya… SAYA membuatnya begitu lembut. Tapi engkau belum bisa bayangkan kekuatan yang SAYA berikan agar mereka dapat mengatasi banyak hal yang luar biasa”
“Dia bisa berpikir?”, tanya malaikat.
Tuhan menjawab : “tidak hanya berpikir, dia mampu bernegosiasi.”
Malaikat itu menyentuh dagunya… TUHAN, ENGKAU buat ciptaan ini kelihatan lelah dan rapuh! Seolah terlalu banyak beban baginya.”
“Itu bukan lelah atau rapuh…itu air mata” koreksi TUHAN
“Untuk apa?” Tanya malaikat
TUHAN melanjutkan ; “air mata adalah salah satu cara dia mengekspresikan kegembiraan, kegalauan, cinta, kesepian, penderitaan dan kebanggaan.”
“Luar biasa, ENGKAU jenius TUHAN” kata malaikat.
ENGKAU memikirkan segala sesuatunya, wanita ciptaan-Mu ini akan sungguh menakjubkan.”
“Ya, pastinya begitu.
Dia dapat mengatasi beban melebihi laki-laki.
Dia mampu menyimpan kebahagiaan dan pendapatnya sendiri.
Dia mampu tersenyum bahkan saat hatinya menjerit.
Dia mampu menyanyi saat menangis, menangis saat terharu, bahkan tertawa saat ketakutan.
Dia berkorban untuk orang yang dicintainya.
Mampu berdiri melawan ketidak adilan.
Dia tidak menolak jika melihat yang lebih baik.
Dia menerjunkan dirinya untuk keluarganya.
Dia membawa temannya yang sakit untuk berobat.
Cintanya tanpa syarat.
Dia girang dan bersorak saat melihat kawannya tertawa.
Dia begitu bahagia mendengar kelahiran.
Hatinya begitu sedih mendengar berita sakit dan kematian.
Tetapi dia selalu punya kekuatan untuk mengatasi hidup.
Hanya ada satu hal yang kurang dari wanita :
Dia lupa Betapa Berharganya Dia…

2011-10-18

AKU TAHU

                Aku tahu, jika aku merasa –bukan jika, tetapi ketika aku merasa dan selalu merasakan perasaan itu, rasanya aku tidak akan pernah berhenti menangis. Sedih rasanya jika mengingat hal itu kembali. Tidak akan berhenti menangis untuk selamanya. Tetapi, aku tahu, aku sadar, aku harus kuat menghadapi semua kenyataan. Kenyataan yang tidak akan pernah bias untuk diubah.
                Mungkin, kalian tidak pernah tahu apa yang sebenarnya kurasakan, apa yang sebenarnya aku pikirkan, apa yang sebenarnya ada di balik senyumku, apa yang sebenarnya ada diriku yang kurasakan selama ini. Sesungguhnya tidak ada dan tiak pernah ada orang yang tahu semua itu.
                Aku yang sebenarnya pemberani dan selalu percaya diri sebenarnya aku sangat penakut, seperti ketika jam menunjukkan pukul 11.11 malam. Ketika aku sadar dari segala kegiatan yang aku lakukan pada malam itu, semua telah terlelap meninggalkan diriku yang amsih terduduk id depan meja belajar. Sesungguhnya aku benar-benar takut untuk meninggalkan tempat itu. Aku yang penakut membiarkan diriku tidak tidur hingga larut malam. Aku membiarkan lampu menyala meskipun tidak digunakan dan aku juga sulit tidur dalam keadaan terang. Dan aku yang penakut tidak berani untuk memejamkan mata sedikitpun karena aku takut jika setelah mataku terpejam, aku tidak akan pernah bias melihat matahari lagi.
                Aku yang selalu riang gembira dan ceria seenarnya tidak seperti itu. Di balik semua itu, banyak kegalauan dan kerisauan yang kurasakan. Aku tidak mungkin untuk mrnunjukkan perasaan itu. Kalian terlalu baik untuk merasakan apa yang aku rasa. Aku hanya bias mengekspresikan jika aku sedang sendiri, ataupun sengaja menyendiri. Kalian tidak akan tahu kapan! Di balik semua yang kalian lihat dari diriku, ada makna tersirat. Dan yang mengerti makna itu hanya Seorang. Orang yang bisa dan benar-benar bisa memahamiku.
                Dalam hatiku, selalu tertanam dan selalu ku ingat kata-kata, “nee shiawase yo tabun atashi anatatachi ga itan dakara“ ...hey –kau tahu, bahagia itu saat aku merasa miliki kalian bersamaku. Aku selalu gemetar ketika mengingat kata-kata itu, ketika aku mengatakan itu dan kata-kata itu meresap ke dalam hati. Selalu ingin meneteskan air mata. Aku sangat bahagia dan benar-benar bahagia bersama kalian, karena seketika itu semua masalah, semua rasa sedih, semua kenyataan yang menyedihkan, dan segala hal yang membuatku sedih sirna seketika.
                Dan dalam keramaian, dalam suara tawa bersama, kadang aku marasakan sepi yang mendalam. Kesepian yang kurasa seperti ketika pukul 11.11 malam. Malam yang sepi hanya terdengar suara angin yang seakan-akan menyapa diriku yang sendirian, hanya terdengar suara jangkrik yang salingmenyahut sekakan mereka tahu bahwa aku kesepian dan membutuhkan teman, seakan mereka tahu bahwa aku takut suasana sepi.
                Ya Rabb, hamba terlalu hina untuk meminta pada-Mu. Hamba telah jauh melangkah, tetapi bagaimanapun juga, hamba tidak bias mengindari dari kenyataan itu. Dengan segal kerendahan hati, dengan segala kerendahan diri hamba meminta dan memohon pada-Mu. Tidak ada lagi tempat utnuk meminta. Tidak ada lagi tempat ku berharap. Tak ada lagi tempat yang bisa menenangkan hati dan jiwaku. Hanya Engkau yang bisa mengerti perasaanku dan apa yang aku rasakan.
                Pukul 11.11 malam. Selalu mengingatkan tentang diriku yang sebenarnya. CINTA! Suatu hal yang membuatku selalu kuat untuk bertahan, karena aku memiliki cinta untuk ditebarkan. CINTA!! Aku akan bertahan! –Ai muryoku no mama kamishimeta. Dan aku tahu itu!!

~”~”~”~

2011-07-30

Belajar Bahasa Jepang part 2


KATA PENUNJUK
                Dalam bahasa Jepang ada beberapa kata penunjuk, di antaranya:
     a.       Kata penunjuk yang dapat berdiri sendiri
     adalah kata penunjuk yang tidak diikuti kata kerja. Ada 3, yaitu:
1.       A+RE : itu (jauh dari orang ke-1 dan ke-2)
2.       SO+RE : itu (jauh dari orang ke-1, dekat dengan orang ke2)
3.       KO+RE : ini
Rei / contoh :
(+) ini adalah buku = kore wa hon desu (desu berasal dari : de arimasu)
(-)  ini bikan buku = kore wa hon de arimasen
                                                  {de arimasen bisa diganti dengan de wa arimasen / de wa nai
                                                                                              atau ja arimasen / janai}
(?) apakah ini buku? = kore wa hon desu ka
-          Hai, sou desu : ya, begitulah
-          Iie, hon de wa arimasen, maka desu : bukan, bukan buku, marker(spidol)

     b.      Kata penunjuk yang tidak dapat berdiri sendiri
     adalah kata penunjuk yang diikuti kata kerja (tidak dapat berdiri sendiri). Ada 3, yaitu:
1.       A+NO : itu (jauh dari orang ke-1 dan ke-2)
2.       SO+NO: itu (jauh dari orang ke-1, dekat dengan orang ke2)
3.       KO+NO : ini
Rei / contoh :
a)      (+) buku ini putih = kono hon wa shiroi desu
(-)  buku ini tidak putih = kono hon washirokunai desu
(past) buku ini sudah putih = kono hon wa shirokatta desu

b)      (+) kota ini ramai = kono machi wa nigiyaka desu
(-)  kota ini tidak ramai = kono machi wa nigiyaka de wa arimasen
(past) kota ini sudah ramai = kono machi wa nigiyaka deshita

c)       Kata penujuk lainnya
         DO : bagaimana?
1)       A+RE

KO+RE
SO+RE
DORE : yang mana?
2)      A+KO
SO+KO
KO+KO
DOKO : di mana?
3)      A+NO
SO+NO
KO+NO
DONO : yang mana?
4)      A+CHIRA     : sebelah sana
SO+CHIRA  : sebelah situ
KO+CHIRA  :sebelah sini
DOCHORA : sebelah mana?
 Notes :
kata penunjuk selalu diawali dengan A..., SO..., KO...

2011-05-10

Belajar Bahasa Jepang part 1

Hajimemashite.,
 Dalam bahasa Jepang, ada beberapa macam salam, yaitu:
◎ OHAYOO GOZAIMASU : selamat pagi!
◎ KONNICHIWA : selamat siang!
◎ KONBANWA : selamat malam!
◎ ARIGATOO GOZAIMASU : terima kasih
◎ DOOMO ARIGATOO GOZAIMASU : terima kasih banyak
◎ II DOO ITASHIMASHITE : sama-sama
◎ OTSUKARE SAMA DESHITA : terima kasih atas jerih payah anda (diucapkan di akhir pertemuan, contoh : setelah berakhirnya pelajaran)
◎ OTSUKARE SAMA : sama-sama
◎ HAJIMEMASHOO : mari kita mulai
◎ OWARIMASHOO : selesai
◎ JA MATA ASHITA : sampai jumpa besok!
◎ JA MATA RAINSHU : sampai jumpa minggu depan!
◎ GOMENKUDASAI / DOOMO SUMIMASEN : maaf!
◎ II DESU KA : baik-kah?
◎ OWARIMASHITA : sudah selesai
◎ SUMIMASEN / SHITSURESHIMASU : permisi
◎ O GENKI DESU KA : apa kabar?
◎ GANBATTE KUDASAI : berjuanglah! / bersemangat!
◎ OMEDETOO GOZAIMASU : selamat!
◎ OYASUMINASAI : selamat tidur!
◎ CHOTTO MATTE KUDASAI : tunggulah sebentar!
◎ ITTE KIMASU : pergi dulu!
◎ ITTE IRASAI : selamat jalan!
◎ TADAIMA : saya pulang!
◎ OKAERINASAI : selamat datang!
◎ ITADAKIMASU : selamat makan!
◎ GOCHISOUSAMA DESHITA : (diucapkan setelah makan)

Notes:
①...ka = menandakan sebuah pertanyaan
② GOZAIMASU / KUDASAI : partikel bentuk sopan, contoh:
⒈○ bentuk sopan → GANBATTE KUDASAI
○ bentuk biasa → GANBATTE NE!
⒉ ○ bentuk sopan → ARIGATOO GOZAIMASU
○ bentuk biasa → ARIGATOO.

Owarimasu, mata raishunenshimasu.., otsukare sama deshita...
Bai bai!!

2011-04-15

Lithops, Si Batu Hidup Berbunga


Batu apa yang teindah?
Batu mulia!! Warnanya indah dan berkilauan. Harganya pun bisa selangit. Tapi… weits, tunggu dulu. Ternyata, ada batu lain yang manyaingi batu mulia, lo. Lithops, si batu hidup yang berbunga!

 Biarpun bentuknya mirip batu, Lithops ini benar-benar tumbuhan! Dalam bahasa Yunani, lhitos artinga batu. Nah, kalo lithops, artinya menyerupai batu. Makanya, disebut living stone atau si batu hidup!
Lithops hidup dan menyamar di antara batu-batu kerikil. Jadi, ia aman dari hewan dan manusia yang ingin mengganggunya. Para peneliti bilang, mereka sering kebingungan mencari Lithops di antara bebatuan!
 
Lithops adalah sepasang daun imut berdiameter 2cm-3cm. biar imut, tapi tebal! Mampu menyimpan air untuk beberapa bulan. Maklum, rumahnya di Afrika Selatan dan Namibia. Kering dan jarang hujan!

Dua daun Lithops bersatu. Tapi, garis tengahnya membaginya. Corak keduanya berbeda. Eh ya, corak daunnya hanya berubah sedikit selama bertahun-tahun. Lalu, daunnya hanya kelihatan sabagian. Sebagian lagi, ada di dalam tanah.
Di musim gugur dan musim dingin, Lithops mengganti daunnya. Daun-daun baru keluar. Lalu, menarik air dan makanan dari daun yang lama. Kadang, Lithops mengeluarkan dua pasang daun baru.

Lithops disebut juga flowering stone atau batu berbunga. Soalnya, pada akhir musim gugur ataw awal musim dingin, Lithops mengeluarkan bunga yang indah. Diameter bunganya sekitar 25 mm. Mungil, ya!
Lithops punya nama panggilan lain, yaitu Finger Magnets. Soalnya, manusia nggak tahan untuk tidak menyentuhnya. Penasaran, sih!
Mau Tahu!
  • Lithops pertama kali ditemukan oleh William John Burcell tahun 1811.
  • Sekitar 33 species Lithops tersebar di Afrika.
  • Tetesan hujan menyebarkan bibitnya sejauh beberapa sentimeter hingga 1 meter.
  • Lithops tidur di akhir musim semi atau awal musim semi atau awal musim panas. Itu untuk beristirahat di cuaca yang panas.

2011-04-12

Kamera Pil

Kamera sekecil pil?
Yep, kamera ini adalah endoskop, yaitu teropong untuk memeriksa rongga di pembuluh, liang, dan saluran yang sempit bagian tubuh. Jadi, alat ini dipakai di bidang kedokteran. Diciptakan oleh para ahli di Jepang.
Kamera super kecil ini, bisa merekam 30 kali per detiknya. Ukuran gambarnya dua megapiksel. Caranya, kamera ditelan. Lalu, 8 jam kemudian, dokter bisa memeriksa bagian dalam tubuh kita melalui video. Dalam perjalanannya di tubuh, kamera ini merekam 870.000 gambar. Pasien enggak merasakan apa-apa, kok.
Supaya bagian dalam tubuh kelihatan, kamera dilengkapi lampu LED. Rekamannya dikirim ke komputer tanpa kabel, lo. Tapi, pasien memakai rompi yang memiliki antena. Rompi juga berguna mengirim tenaga untuk kamera. Kalau pemeriksaan sudah selesai, kamera bisa langsung dibuang ke toilet.

2011-04-03

At-Tabari (Bapak Sejarah Islam Modern)

Imam At-Tabari adalah tokoh terkemuka dan sejarawan Muslim. Ia memiliki peran besar dalam memajukan perkembangan intelektualisme abad pertengahan.
Sejak kecil, Imam At-Tabari memiliki kecerdasan di atas rekan-rekan seusianya. Kemauannya yang begitu kuat terhadap ilmu pengetahuan pun tumbuh pada usia yang sangat dini. Ia bahkan telah hafal Al-Qur’an sejak usia 7 tahun. Di kampung kelahirannya, ia banyak menuntut ilmu (hampir semua disiplin ilmu keislaman dikuasai).
Imam At-Tabari beruntung karena kedua orang tuanya tergolong berkecukupan. Hal itu membuat dirinya berkesempatan menuntut ilmu hinggake negeri tetangga. Ia tercatat pernah belajar di Rayy, Iran. Kemudian, ke Baghdad, salah satu pusat peradaban Islam kala itu. Di kota 1001 malam itu, ia belajar pada salah seorang imam mahzab empat dan seorang ahli hadis serta fikih termasyhur, yakni Imam Hanbali.
Sejak meninggalnya Imam Hanbali, At-Tabari memutuskan pindah ke Basrah, kota di selatan Baghdad. Di Basrah, ia sempat singgah di sebuah kota kecil, yakni Wasit untuk mendengar beberapa mata kuliah. Setelah beberapa lama di Kota Wasit, At-Tabari melanjutkan ke Kufah. Di Kufah itulah ia belajar hadis pada ulama besar. Ia belajar sebanyak 100.000 hadis.
At-Tabari memutuskan kembali ke pusat ilmu, Baghdad. Naluri petualangannya terus mengalir dalam hati. Tidak puas di Kota Baghdad, pada 867M, ia pergi ke Kota Fustat, Mesir. Akan tetapi, seperti kacang tak bias lepas dari batangnya, setelah beberapa waktu menuntut ilmu di Fustat, At-Tabari kemudian memutuskan kembali ke Kota Baghdad. Di kota itulah, ia menghabiskan waktunya hingga akhir hayatnya. Di antara muridnya adalah Ahmad bin Kamil, ulama yang memberikan tuntunan sejarah pada Ibnu Maskawih.
Pada perkembangannya, Imam At-Tabari menitik beratkan pada disiplin ilmu fikih dan sejarah. Tampaknya,petualangannya ke berbagai Negara itu berpengaruh besar pada pilihan ilmu yang ia tekuni. Pada setiap perjalanannya, ia selali mencatat kejadian-kejadian dan ilmu-ilmu dari para gurunya.

2011-03-20

Musik Mancanegara

China
Bangsa China memiliki kekayaan budaya musical yang telah tumbuh dan berkembang sejak dulu. Pada tahun 1999 ditemukan suling jiahu. Instrument musik tertua di dunia yang terbuat dariu tulang yang dibuat kira-kira pada 7000 tahun SM. Contoh lainnya adalah sebuah koleksi lonceng, drum, alat musik tiup, dana alat musik dawai dari perunggu pada makam bangsawan Yi dari Zeng (abad 5 SM)
Bangsa Cina mempercayai suatu tradisi bahwa bunyi nada yang harmonis merupakan keselarasan alam semesta. Selama lebih dari 2000 tahun Cina dikuasai oleh pengajaran ahli filsafat Confusius yang percaya bahwa musik merupakan gambaran sosial budaya masyarakat dan peribadatan suatu totalitas kegiatan terpelajar, meliputi berpikir, bertindak, dan mengatur. Oleh karena itu, musik merupakan suaut syarat mutlak yang harus dipenuhi seseorang yang terpelajar untuk berfungsi dengan baik di dalam masyarakat.
Sekitar abad ke-19 tradisi musik Cina mulai terpengaruh tradisi musik Eropa. Mereka mulai diperkenalkan instrument musik Barat, orkes simfoni, dan konser opera Barat. Berbagai gedung pertujukkan mulai tumbuh di Cina. Sehingga , masuklah bangsa Cina dalam modernisasi musik. Saat ini, musik tradisional Cina dimainkan seiring dengan komposisi modern. Musik kontemporer popular Cina merupakan hasil perpaduan musik tradisional Cina dengan musik popular.
Jepang
Musik Jepang pada zaman dahulu sangat terpengaruh perkembangan musik dari daratan Cina dan Semenanjung Korea, tetapi lama kelamaan mempunyai sifat dan cirri tersendiri. Ragam musiknya banyak digunakan di kuil-kuil, untuk memuja dewa, di istana, dan untuk hiburan sosial.
Orkesgagaku (musik Jepang masa lampau) telah ada sejak abad ke-8. orkes gagaku terdiri dari 17 musisi yang bermain instrument tiup kayu, petik, dan perkusi. Instrument tiup meliputi flute(ryuteki), oboe(hichiriki), dan harmonica mulut (sho). Instrument petik terdiri dari kecapi bengkok(shoko) dan drum besar(taiko).
Sekitar abad ke-15 musik instrument tunggal, shamisen dan koto menjadi popular khususnya untuk memberikan iringan lagu dan drama musik. Perkembangan musik drama mencapai keemasannya pada abad ke-17, dengan format kabuki dari musik teater tradisional jepang.
Adanta restorasi Meiji pada pertengahan abad ke-18 membuat pengaruh Barat mulai masuk dalam perkembangan musik Jepang. Banyak format musik tradisonal Jepang dikembangkan berdasarkan format musik barat, sehingga Jepang telah memasuki perkembangan musik modern.
India
Perkembangan musik India dimulai kira-kira semenjak abad ke-2 SM. Bangsa Arya yang berimigrasi ke India mempunyai pengaruh yang sangat besar dalam perkembangan musik di India. Musik bagi bangsa India mempunyai arti tersendiri, yang sangat besar pengaruhnya pada magis, religius, kesusastraan, ilmu, dan seni lainnya. Musik India adalah suatu mozaik dari gaya yang berbeda dan mencerminkan tingkat sosial yang berbeda pula. Musik klasik banyak dipertunjukkan di kota-kota untuk pertimbangan artistic. Sedangkan musik rakyat banyak ditampilkan di pedesaan menemani jalan kehidupan dan upacara agrikultur.
Arab
Musik tradisi Arab diyakini telah ada sejak awal abad ke-3. Budaya musiknya merupakan perpaduan dari tradisi musik dinasti Sassanid di Persia (224-641), tradisi musik awal kerajaan Byzantium (awal abad ke-4- abad ke-6), dan nyanyian religi dari daerah semenanjung Arab.
Berbagai tulisan musik (partitur) baru di temukan setelah berkembangnya agama Islam di Arab, yakni sejak masa dinasti Umayyah pada abad ke-7. Puncak kejayaannya pada masa pemerintahan Harun al Rasyid (766-809) di Bagdad, Irak. Beliau dikenal sebagai pelindung seni musik tradisi Arab. Ahli teori musik yang terkenal adalah Al Farabi (900-950) dan Avicenna (980-1037). Musik bagi bangsa Arab erat hubungannya dengan magis dan falakiah. Meskipun tradisi musik Arab telah mengalami perubahan beribu-ribu tahun lamanya, mereka tetap memiliki cirri khas tersendiri dalam format musiknya.

Air Mata Umat yang Tafakur

Ketika tiba hari kiamat, keluarlah gumpalan api dari neraka jahanam. Gumpalan api itu sebesar gunung. Ia bergulung-gulung melumat apa saja yang dilandanya. Api itu meluncur ke arah umat Nabi Muhammad saw. Beliau berusaha menolaknya, tetapi tak mampu. Gunung api itu terlalu besar. Rasulullah pun lalu memanggil Malaikat Jibril dan memberitahukan hal itu.
“Hai Jibril, gunung api ini benar-benar akan menuju umatku dan membakar mereka,” kata beliau.
Mendengar itu, Jibril lalu mengambil segelas air. Air itu diberikan kepada Rasulullah seraya berkata, “Ya Rasulullah, ambilah air ini dan percikkan ke api itu!”
Rasulullah menerima air itu dan memercikkannya ke gumpalan api yang membara. Seketika itu juga api padam. Hal itu membuat Rasulullah heran. Belum ada percikkan air bisa memadamkan gunung api sebesar itu.
“Hai Jibril, air apakah itu sehingga bisa memadamkan api?” tanya Rasulullah.
“Air itu adalah air mata umatmu,” jawab Jibril.
“Air mata umatku?” tanya Rasulullah tak percaya.
“Ya. Air mata umatmu yang menangis karena tafakur dan takut kepada Allah dalam ruangan seorang diri. Allah telah memerintahkan aku untuk menampungnya dan menjaganya sanpai saat engkau membutuhkannya untuk memadamkan api yang menuju ke arah umatmu,” jawab Jibril.